Evaluasi Tayangan Asian Games Di Channel TV Nasional
Selama Dua Minggu kita menyaksikan Tayangan Asian Games Via media tv di rumah, karena keterbatasan dana untuk menonton langsung di venue di GBK, media televisi jadi alternatif paling bagus dan cukup menghilangkan dahaga akan tayangan olahraga yang menggugah nasionalisme kita.
Sebenarnya hampir semua televisi menayangkan acara Asian games, walau hanya bentuk berita dengan durasi sedikit, tapi grup emtek lah yang terdepan dalam menayangkannya, karena memang merekalah yang pegang hak siar untuk wilayah Indonesia. Salut untuk Indosiar yang berani menggeser acara dangdutnya demi Asian Games. SCTV juga saudara kandung Indosiar juga tidak kalah dalam menayangkan olahraga favorit seperti sepakbola dan bila volley.
TVRI sebagai stasiun televisi yang lahirnya bareng dengan Asian games tahun 1962 juga Menayang Asian games dengan durasi yang cukup panjang walau mengalah dengan grup emtek yang lebih berhak menayangkan cabang olahraga favorit. Dengan gaya yang lebih kekinian TVRI lebih enak di tonton dan kualitas gambar yang sudah cukup baik walau dengan tv analog saja.
Dengan tidak melupakan stasiun tv lain, 3channel inilah yang dominan di tonton saat Asian games, kelemahan mencolok terdapat pada siaran tanpa comentary yang langsung berada di venue pertandingan berlangsung. Mungkin Bisa di atasi dengan komunikasi dengan tim teknis di lapangan, tapi alangkah sempurnanya jika comentary pertandingan bisa di TKP agar bisa menyerap momen momen emas dengan lebih hidup dan mungkin lebih dramatis.
Di tunggu tayangan olahraga berkelas lainnya saat multi even lainnya berlangsung seperti sea games Manila atau olimpiade Tokyo yang terdekat waktunya. Apakah televisi bisa sesemangat seperti menayangkan Asian games Jakarta Palembang, masih harus kita tunggu bersama.
Saatnya olahraga menjadi acara primetime dari televisi nasional kita, olahraga adalah tayangan yang sangat bermanfaat tidak hanya sebagai hiburan tapi nilai nilai olahraga yang sportif sangat di butuhkan mendidik anak negeri menjadi bangsa yang dewasa dalam menerima kekalahan dengan fair dan semangat pantang menyerah sampai tetes keringat terakhir. Trimakasih kepada tv nasional yang berkorban membeli hak siar dan menayangkannya secara gratis ke pemirsa di seluruh Nusantara. Kita tunggu tayangan even olahraga selanjutnya yang lebih menarik dan bermanfaat.trims...
No comments:
Post a Comment