Maraknya Penawaran Hutang Via SMS

Posted by Ads78 on

Maraknya Penawaran Hutang Via SMS

Fenomena menarik Yang terjadi Belakangan ini, penawaran kredit, baik tanpa jaminan atau dengan jaminan BPKB sangat marak dan masiv melalui SMS ke HP pribadi kita. Sebegitu gemarnya kah masyarakat Indonesia akan berhutang. Sehingga para lembaga keuangan berbentuk pinjaman begitu antusias dan bertubuh-tubi menawarkan produk hutangnya ke masyarakat.


Hutang memang barang dagangan yang termasuk paling laku untuk di perdagangkan, bukan hanya yang sedang membutuhkan bahkan hutang juga menyasar orang yang sedang tidak memerlukan nya, dengan berbagai kemudahan yang di tawarkan mereka mencoba merayu kita untuk berhutang.

Bunga yang di tawarkan lembaga keuangan non bank ini sangat tinggi, jauh di atas bunga bank konvensional terapkan, bahkan kalau terjadi kemacetan pembayaran, para debt colector nya sangat galak dan agresif mengejar para debitur yang mangkrak. Tentu juga banyak orang yang berhutang tidak dengan pertimbangan matang ,sehingga tidak dapat di salahkan juga pihak pemberi kredit tersebut, ya istilahnya sudah tau bunganya tinggi tetap saja mau untuk di tawarkan berhutang.

Persyaratan yang cukup berbelit yang di berlakukan bank menjadi celah perusahaan pemberi kredit berbunga tinggi mencari keuntungan besar, dan bukan tidak mungkin harta benda akan terampas jika kita tidak siap untuk membayar hutang dengan bunga berlipat lipat tersebut.

Kemudahan para marketing pinjaman mendapat data nomor telepon calon konsumen sudah pada tahap memprihatinkan, bukan hanya para pemilik kartu kredit saja yang sekarang nomornya beredar di pasaran, tapi nomor yang baru aktifkan sudah dapat SMS penawaran hutang, sungguh aneh dan di pertanyakan mengenai regulasi data pribadi kita yang beredar tanpa perlindungan sama sekali.

Sebaiknya anda jangan tergiur dengan banyaknya penawaran yang setiap hari menghujani anda untuk berhutang dengan segera, lebih baik tetap menggunakan bank untuk mendapatkan anda mendapat kredit, jika anda tidak mendapat kan pinjaman dari bank Resmi, memang berarti anda belum layak untuk mendapatkan hutang dengan jumlah yang besar, dan di jamin sulit untuk anda lunasi.

Kasus-kasus atau insiden yang terjadi antara pihak pemberi kredit dan nasabahnya , dari tindakan kekerasan baik verbal maupun non verbal haruslah menjadi kewaspadaan kita, jangan berhutang jika kita memegang sulit untuk melunasinya, dan hidup anda akan menderita karena hutang sehingga harta benda yang menjadi jaminan melayang ke pihak yang mencari keuntungan besar.

Previous
« Prev Post

No comments:

Post a Comment