Pilpres 2019 Jokowi versus Anti Petahana

Posted by Ads78 on

Pilpres 2019 Jokowi versus Anti Petahana


Gegap gempita Pilpres segera mencapai klimaks nya di 17 April, keriuhan ajang Pilpres sedikit menenggelamkan pemilu legislatif yang di laksanakan berbarengan, semua pihak lebih penasaran dengan hasil Pilpres, saat ini pertarungannya di ibarat kan Sebagai sang pertahan dengan berbagai keunggulannya berhadapan denga anti petahana dengan menyimbolkan Prabowo sebagai maskot nya.

Jokowi adalah presiden yang mencalonkan kembali di periode kedua, harusnya sebagai petahana Jokowi akan sulit di imbangi bila bisa memanfaatkan keunggulannya dengan Berkampanye dengan cara yang elegan Dan simpatik, lah wong modal nol saja bisa Menang melawan Prabowo 5tahun lalu , masa sekarang sulit sih?


Kenyataan nya hampir semua tim sukses pihak petahana berkampanye seolah olah sebagai pendatang baru, ada kesan menafikan sendiri hasil pemerintahannya. Baik itu tim kampanye sampai Sang calon sendiri lebih banyak sibuk menangkis serangan penantang dan sedikit menyerang balik dengan berbagai argumentasi yang sumir.

Sedang Prabowo merupakan calon yang di pecundangi Jokowi tahun 2014 adalah capres yang di anggap sudah habis, tak ada pesona yang menyinari Prabowo dalam 4 tahun terakhir , bahkan pihak petahana saking meremehkan Prabowo sampai begitu percaya diri dengan tidak membuka peluang bagi calon alternatif untuk keluar, koalisi besar yang menaungi Jokowi di pagari dengan berbagai kepentingan pragmatis yang sulit di lawan oleh partai koalisi.

Pilpres yang di ramalkan di menangkan mudah oleh petahana dengan mudah kini menjadi pertarungan yang seimbang dan sengit, pihak penantang berhasil mengkonsolidasikan kaum anti petahana, di samping sisa pemilih Prabowo di 2014 yang sempat tercerai berai . Kelebihan para kaum anti petahana ini begitu militan karena di bungkus sedikit dengan bumbu primordial dan keyakinan . Bukan hal yanh aneh jika kampanye Prabowo mendapat sambutan yang meriah karena sebagai harapan satu satunya kaum anti petahana yang sudah terbentuk sejak Pilkada DKI.

Semua analisa di atas akan segera terjawab di 17 April, dimanakah wajah wajah bahagia atau wajah wajah muram berkumpul , di pihak petahana atau pihak penantang, semua menjadi misteri dan semuanya tergantung anda sekalian yang menjadi penentu di kotak suara, walai sudah yakin dengan pilihan masing masing, masih akan berubah saat kita semua ada di kotak suara, karena Sang maha pembolak-balik hati yakni Tuhan Yang Maha kuasa mengambil peranannya sebagai pengambil keputusan final untuk takdir Jokowi dan Prabowo.

Previous
« Prev Post

No comments:

Post a Comment